Mencari Laptop Baru
D*ll V*stro 3400 yang sudah menemani saya sekitar 5 tahun mengalami retak body di dekat port ethernet sampai ke keyboardnya. Prosesor Core i3-1115G4 yang menjadi otaknya sebenaarnya masih cukup enak dipakai buat harian, apalagi setelah saya upgrade RAM ke 16GB dan NVMe nya ke 1TB - minus udah ga kuat buat coding Android sih (udah ga tahu lagi, kayaknya harus terus ke spek high end kalau mau nyaman coding native Android). Penggunaan laptop sehari-hari saya di bidang IT muter-muter di coding yang ga terlalu berat sih setelah menyerah sama Android, kemudian keperluan office untuk penulisan paper, dan lebih banyak browsing. Dengan kondisi body laptop yang sudah retak, saya mempertimbangkan untuk membeli laptop baru dengan penggunaan utama untuk coding. Kali ini pertimbangan utama saya adalah : diusahakan dapat spek maksimal (Core i7 atau Ryzen 7), minimal RAM 16 GB dan memungkinkan upgrade RAM, build quality bagus setidaknya masih bisa dipakai 8 hingga 10 tahun ke depan *dalam artian tidak mengalami penurunan kinerja karena sistem operasi yang semakin menguras resource, dan terakhir paling penting adalah harganya masih masuk akal buat saya.
![]() |
kondisi body Dell Vostro 3400 yang sudah retak |
Agar laptop masih enak dipakai dalam jangka waktu lama saya memutuskan tidak pakai Wind*ws lagi. Wind*ws 10 akan berakhir masa supportnya dan Mikocok memaksa user beralih ke Wind*ws 11. Sejak Wind*ws 8 berlanjut ke Wind*ws 10 ini saya merasa sistem operasi tersebut semakin banyak bloatware dan memakan resource. Laptop saya saat ini yang berbekal i3 generasi 11 sudah terasa kepayahan menjalankan Wind*ws 10, kipasnya berputar kencang, saya mengamati ini salah satunya ketika Wind*ws Defender aktif. Sudah lama akhirnya saya menjadikan Linux sebagai OS satu-satunya di laptop ini. Nanti di laptop baru saya masih akan menggunakan Linux karena lebih ramah penggunaan resource dan tetap relevan untuk keperluan saya sehari-hari.
Untuk pencarian laptop baru, rencananya saya akan membeli secara offline di toko e*s yang sudah sejak saya kuliah S1 menjadi rujukan saya, ada katalog yang diupdate tiap hari sehingga saya bisa leluasa menimbang-nimbang laptop mana yang sekiranya akan saya pinang kemudian. Budget saya kali ini adalah di sekitar 10 juta, ada sejumlah laptop yang spek dan harganya masuk.
1. Advan AI-Gen
CPU AMD Ryzen 7 8845HS
GPU : AMD Radeon 780M, NPU : AMD Ryzen AI
Layar 14” 16:10 FHD IPS 100% sRGB
RAM 16GB LPDDR5x (onboard)
Storage 512GB PCIe gen 4 (upgradable)
Battery : Polymer 60Wh
Backlight Keyboard
Plus :
Ryzen 7 8845HS sangat powerfull
RAM 16 GB sudah DDR5
Rasio layar sudah 16:10
Body ramping
Harga bersahabat (di bawah 9,5 juta) dapat spek menawan
Minus :
Tidak include MS Office
RAM onboard, tidak bisa diupgrade
Masih belum yakin dengan build quality laptop lokal, tapi googling2 reviewnya sebenarnya meyakinkan. Namun masih khawatir dapat kualitas gacha akibat pengalaman jaman dulu dengan laptop lokal BYON.
2. TUF Gaming A15 - FA506NFR-R725B6T-HM
CPU AMD Ryzen 7 7435HS
GPU : NVIDIA GeForce RTX 2050 Laptop GPU 4GB GDDR6, NPU : -
Layar 15.6-inch FHD (1920 x 1080) 16:9 144Hz Adaptive-Sync Value IPS-level 250nits 1000:1 62.5% sRGB Anti-glare display
RAM 16GB DDR5-5600 SO-DIMM, 2x SO-DIMM slots (upgradable max 32GB)
Storage 512GB PCIe 4.0 NVMe M.2 (2 slot)
Battery : 48WHrs, 3S1P, 3-cell Li-ion 150W
Backlit Chiclet Keyboard 1-Zone RGB
Plus :
Spek gaming, harga bersahabat (di bawah 10,5 juta)Ryzen 7 7435HS performance kencang, sedikit di bawah Ryzen 7 8845HS milik Advan AI Gen
Military-grade durability
Minus :
Ryzen 7 7435HS tidak dibekali integrated GPU, lebih boros baterai karena sepenuhnya pakai GPU dedicated
Track record Asus TUF A15 di tahun-tahun sebelumnya ada masalah tombol power cepat rusak, takut jadi ngegacha
3. MSI Modern 14-H-D13MG-038ID
CPU Intel Core i7-13620H
GPU : Intel® UHD Graphics, NPU : -
Layar 14" FHD+(1920x1200), IPS-Level
RAM 8GB*2 DDR4-3200 (upgradable max 64GB)
Storage 512GB 1x M.2 SSD slot (NVMe PCIe Gen4)
Battery : 3-Cell 39.3 Whrs
Single Backlit Keyboard (White)
Plus :
Include Office Home 2024
Prosesor Core i7 gen 13 seri H, termasuk kencang
Military-grade durability
Minus :
Kapasitas baterai kecil
RAM masih DDR4, namun ditutupi dengan max upgrade sampai 64GB
4. MSI Thin 15-B12UCX-2413ID
CPU Intel Core i7-13620H
GPU : RTX 2050 - 4GB, NPU : -
Layar 15.6" FHD(1920x1080), 144Hz Refresh Rate, IPS-Level
RAM 8GB DDR4-3200 (upgradable 2 Slots, Max 64GB)
Storage 512GB NVMe Gen4
Battery : 3-Cell 52.4 Whrs
Single Backlit Keyboard (Blue)
Plus :
Spek gaming harga di bawah 10 juta
Minus :
Spek gaming tapi single fan, walaupun sejumlah testimoni mengatakan aman namun ada review lain (laptop setipe namun beda spek dikit) yang menunjukkan suara kipas lumayan besar
RAM 8GB, namun masih bisa diupgrade
Comments
Post a Comment