Music / Audio Player di Era Serba Streaming

Komputer / laptop selain sebagai perangkat untuk bekerja juga menjadi sarana hiburan di era digital. Maka sudah menjadi sebuah kebutuhan selain diinstall program-program semacam office suite, pengguna juga tak lupa menginstall program-program untuk menghibur diri misalnya game, video player, dan music / audio player.

Sekitar 1 dekade lalu, sebagian pengguna komputer pasti melengkapi stok hiburannya dengan download-an file mp3 yang dapat diputar sebagai teman bekerja ketika membuka komputernya. Program legendaris seperti Winamp bisa dipastikan ada untuk membuka file mp3. Setiap orang memiliki playlist lagu-lagu favorit dan selalu diupdate untuk mengikuti lagu-lagu yang sedang hits. Playlist bisa disusun berdasarkan genre lagu, musisi favorit, bahkan berkiblat pada lagu-lagu yang sering diputar di tempat umum yang salah satunya adalah Grame***.

Waktu berjalan dan zaman telah berubah. Saat ini sudah jarang kita temukan pengguna PC / laptop yang mengumpulkan file mp3 untuk diputar. Kejayaan device-device yang khusus untuk memutar file mp3 semisal ipod atau mp3 player juga sudah berlalu. Program Winamp yang dulu hampir pasti ada di setiap komputer, juga sudah sirna. Saya juga termasuk salah satu dari sekian banyak orang yang sudah tidak mengoleksi musik dalam bentuk file mp3.

Saat ini, untuk memutar musik orang-orang tinggal membuka browser atau aplikasi. Musik yang diputar sudah bukan lagi berupa file mp3, namun diputar dari layanan streaming. Akses internet yang semakin mudah dengan kecepatan yang sudah jauh lebih cepat dibandingkan dulu, membuat penggunaan layanan streaming semakin populer. Dibandingkan dengan harus mengumpulkan sendiri koleksi lagu dengan cara mendownload file mp3 (yang juga sebenarnya ilegal), membuka layanan streaming menjadi alternatif yang jauh lebih praktis.

Saya juga saat ini memilih menggunakan layanan streaming untuk memutar lagu. Salah satu layanan streaming musik yang populer adalah Spotif*, namun saya sendiri lebih suka membuka Y*utub* untuk memutar lagu. Sebenarnya sih kualitas audionya menurut saya lebih bagus Spotif*, kalau di Y*utub* kadang ada lagu yang suaranya tidak sejernih yang saya ekspektasikan karena memang kadang videonya tidak diproses dulu dengan baik (lagunya bajakan :v). Pilihan saya ke Y*utub* lebih karena kalau dibuka lewat web browser lebih lancar dan responsif, sementara Spotif* di web browser kadang ada lag. Sebenarnya ada pilihan aplikasi desktop Spotif*, namun saya adalah penganut aliran "selama masih bisa dibuka lewat web browser, menginstall aplikasi desktop adalah mubadzir" *halah. 

Demikian pengalaman saya dengan hiburan audio di PC / laptop. Bagaimana dengan anda, masihkah anda mengoleksi file mp3 dan masang program music player? 

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Inheritance (Pewarisan) di Java

Contoh Penerapan Interface di Pemrograman Java

Review Singkat Pilihan Transportasi Umum Rute Solo - Wonosobo