Opini - Mas "Techie Geeky Nerdy" yang Uwu

Belum lama ini di X ada sebuah postingan yang cukup rame dibicarakan khususnya di kalangan orang IT yaitu mengenai mas-mas tech geek nerd (mas-mas programmer contohnya) yang dianggap sebagai tipe lelaki recommended. Meskipun kebanyakan sampel populasinya adalah wibu atau gamer namun dianggap memiliki keunggulan yang patut diperhitungkan.

Keunggulan yang disebutkan adalah (kebanyakan) tidak suka keluyuran, availability yang tinggi, penganut aliran kebebasan tidak suka mengekang karena memang biasanya juga tidak terlalu suka diatur wkwk. Dari hal-hal yang disebutkan di atas dinilai mas-mas ini mewakili sosok lelaki yang ideal untuk dijadikan pasangan. 

Apa yang ditulis di thread tersebut memang tidak salah, namun sebaiknya jangan dijadikan sebagai standar minimum ekspektasi terhadap sosok mas-mas golongan ini karena mereka juga memiliki sejumlah kekurangan dan ada pula yang ternyata tidak memenuhi karakteristik seperti yang disebutkan mbak tersebut. 

Banyak kekurangan  sudah disebutkan di reply thread tersebut, beberapa di antaranya adalah kekurangan social and communication skill, pola pikir yang "kaku" seperti logika program sehingga jangan harap mereka akan "peka", dan lack of sense di fashion. Di luar itu memang (kebanyakan) mereka adalah sosok yang bisa masuk ke golongan setia dan penyayang. Bagaimana tidak setia dan sayang, dapetin satu cewek yang mau saja adalah sebuah perjuangan bagi mereka, jadi begitu dapet ya dijaga bener2. Begitulah mungkin kira-kira sekitar 10 tahun yang lalu cerita yang dialami sebagian besar mas-mas programmer kebanyakan. Sekitar satu dekade yang lalu golongan mas-mas ini bukanlah sosok yang bisa masuk list cowok recommended, mereka dipandang sebelah mata karena berbagai hal. Kalau sekarang bisa ada postingan yang merekomendasikan golongan mas-mas ini sungguh tidak pernah terbayang dahulu itu.

Sesepuh mungkin dulu masih ingat ada suatu jargon di kalangan tech geek nerd yang begitu dikenal dan menjadi pakem yang mencerminkan kehidupan mereka, I am programmer I have no life. Ya, menjadi mas programmer techie geeky nerdy artinya memang tidak punya kehidupan pribadi karena sebagian besar kehidupan mereka digunakan untuk bekerja, ataupun kalau masih punya waktu luang ya habis buat ngegame atau ngewibu. Seringkali ada guyonan kalau mas-mas geeky itu biasanya susah punya pacar, lha gimana waktu buat nyari pacar juga ga ada. Sering saya jumpai ada pula yang kena stempel sebagai homo atau pacarnya adalah laptop, ya memang semengenaskan itu. Bagaimana tidak, pola kerjanya memang sangat fleksibel sampai 24 jam 7 hari seminggu itu pekerjaan bisa dikerjakan kapan saja bahkan pas waktu liburan juga hampir pasti tetap bawa laptop ke mana-mana. Akibatnya sering kali mas-mas ini komunikasinya tidak bisa smooth, buat ngegombal cewek juga tidak terlatih mereka, jomblo deh.

Sekarang ada postingan mbak nmonarizqa dan sejumlah replynya yang mengangkat harkat martabat dan derajat mas-mas geeky nerdy techie ini, sungguh sebuah kehormatan. Namun saya perlu mengingatkan, sebaiknya jangan memasang ekspektasi terlalu tinggi kepada mas-mas tersebut karena berharap kepada manusia adalah sangat rentan mengalami kekecewaan. Sesungguhnya mas-mas programmer itu sama seperti lelaki lain, mereka juga manusia biasa, Ada yang menanggung beban kehidupan terlalu berat, ada yang brengsek juga, ada yang toxic juga, ada pula yang masih gaji UMR. Buat mbak-mbak yang mendambakan lelaki idaman, kenali pasangan anda sebaik-baiknya, yang penting itu karakteristik dan sifatnya yang itu sebenarnya tidak terlalu bergantung pada pekerjaannya. Semoga mas-mas dan mbak-mbak yang masih jomblo mendapatkan jodoh yang baik dan menjadi keluarga sakinah, mawadah warahmah.

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Inheritance (Pewarisan) di Java

Review Singkat Pilihan Transportasi Umum Rute Solo - Wonosobo

Contoh Penerapan Interface di Pemrograman Java