Menggunakan DWM : Window Manager yang Minimalis

Setelah sekian lama menggunakan openbox + polybar, hasrat ngoprek saya kembali bergelora. Kali ini saya ingin mengekplorasi window manager minimalis yang sangat sederhana tanpa tambahan yang tidak perlu, dan pilhan itu jatuh pada dwm

Apa itu dwm? 

dwm adalah window manager berbasis xorg yang dibuat oleh komunitas suckless. Kata "suck" ini sering kita dengar sebagai bahasa slang yang maknanya jelek atau payah. Secara harfiah suckless bisa diartikan "tidak jelek" atau bagus. Komunitas suckless ini memang fokus membuat program-program berkualitas, dalam artian program tersebut tidak bloat, to the point menjalankan fungsinya tanpa embel-embel hal lain yang tidak perlu sehingga dirasakan sangat minimalis. Demkian pula dengan dwm ini yang memang tidak rame, namun bagi pengguna tingkat lanjut yang sangat terobsesi mengapresiasi kesederhanaan dan hemat sumber daya, dwm ini adalah window manager yang tepat!

tampilan DWM 6.5 di Debian Trixie tanpa wallpaper


Bagaimana cara menggunakannya?

Install dulu, saya pakai Debian :

sudo apt install dwm suckless-tools 

Setelah itu restart / logout dan pilih session dwm dari display manager. Secara umum menggunakan dwm ini lebih banyak interaksi lewat keyboard, minim klik mouse / touchpad. Untuk memanggil program, gunakan shortcut dengan menekan tombol keyboard mod + p, di sini mod adalah tombol Alt sebelah kiri (mod bisa diganti dari tombol Alt ke tombol lain). Sedangkan untuk membuka terminal ada shortcut mod + shift + enter.

akan diperbarui kembali...

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Inheritance (Pewarisan) di Java

Review Singkat Pilihan Transportasi Umum Rute Solo - Wonosobo

List Jurnal Ilmu Komputer / Informatika Terakreditasi SINTA